Info Blog

SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI SEKOLAH SWASTA DENGAN STATUS "SSN" DI KAB. PEKALONGAN

Rabu, 26 Oktober 2011

Sebelumnya...coba hafalkan kalimat dibawah ini dalam 20 detik:

Kucing
Sepeda
Buaya
Kambing
Bioskop
Televisi
Kasur
AC
Mobil
Api
Ayam
Sendok
SMK
Apa kamu bisa? Sepintas sepertinya sangat sulit. Seandainya kita bisa, kemampuan mengingatnya sangat terbatas. Kita tidak mampu mengingatnya dalam jangka waktu yang panjang. Karena kita hanya menggunakan SHORT TERM MEMORY.

Disini akan di share pada kalian bagaimana cara menghafalkan kata2 tersebut dalam waktu singkat, dan akan terus bertahan (menggunakan LONG TERM MEMORY)

Lihat gambar dibawah ini:


Kemampuan otak kiri adalah berpikir secara analitik, logis, tepat, repetitif, terkumpul, mendetail, ilmiah, terikat, literal, berurutan.

Sementara otak kanan berpikir secara kreatif, imajinatif, umum, intuitif, konseptual, gambaran besar, heuristik, empatetik, figuratif, tidak menentu.


Intinya otak kanan menekankan tentang kreatifitas, imajinasi, dsb. Berbeda dengan otak kiri yang menekankan pada analisa, berfikir, matematika dsb.

Dalam belajar sering kali kita terlalu menggunakan otak kiri, padahal yang diperlukan adalah keseimbangan antara keduanya. Untuk itu daya imajinasi, kreatifitas yang ada pada otak kanan harus juga dimanfaatkan.

Baik...ini adalah tips untuk menghafalkan deretan kata2 tersebut dalam waktu singkat dan dengan daya ingat dalam jangka waktu yang lama...mari pelan-pelan kita pahami...

sumber lengkap lainnya bisa dilihat disini smkmbligo.com

Gaya belajar



Bila dilihat dari cara memasukkan informasi ke dalam otak melalui lima panca indra, maka dikenal lima gaya belajar :
  1. Visual ( penglihatan )
  2. Auditorial ( pendengaran )
  3. Tactile/kinestetik/kinestesia ( perabaan/gerakan )
  4. Olfactori ( penciuman )
  5. Gustatori ( Pengecapan )
Idealnya, dalam proses belajar kita harus dapat menggunakan kelima gaya belajar tersebut, Namun, pada kenyataanya situasi tidak memungkinkan kita untuk melakukannya. Dari kelima gaya belajar tersebut, ada tiga gaya belajar yang dominan dan yang paling sering digunakan , yaitu gaya belajar visual, auditori dan kinestetik.
Pada umunya orang jarang menggunakan hanya satu gaya belajar . Jarang ada orang yang hanya belajar hanya secara visual, atau hanya secara auditorial, atau hanya secara kinestetik. Biasanya akan ada kombinasi antara visual,dan auditori atau auditori dan kinestetik atau bahkan kombinasi antara ketiga gaya belajar ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah orang yang belajar secara Visual 27 %, Auditori 34 % dan kinestetik 39 %.
Pernahkah Anda merasa bahwa guru yang satu pintar mengajar sedangkan guru yang lain tidak bisa mengajar ? Padahal menurut teman Anda, keduanya tidak ada yang istimewa. Hal tersebut dikarenakan guru yang pertama mempunyai gaya mengajar yang lebih cocok dengan gaya belajar Anda, sedangkan yang kedua tidak. Hal tersebut menjawab pertanyaan mengapa banyak sekali murid yang mengalami kesulitan belajar.
Gaya belajar terdiri dari dua bagian, yaitu gaya belajar yang bersifat eksternal dan internal. Gaya belajar yang bersifat eksternal bergantung pada materi atau media dari luar diri kita sebagai sumber informasi.Sedangkan gaya belajar yang bersifat internal bergantung pada kemampuan kita dalam mengolah pikiran dan imajinasi.

BELAJAR DENGAN MENYENANGKAN DAN EFEKTIF
Langkah awal untuk membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan lebih cepat adalah dengan mengerti gaya belajar anda sendiri. Langkah kedua adalah dengan mengetahui gaya belajar yang paling efisien dari materi yang anda ingin pelajari. Bila kedua gaya ini saling mendukung , maka anda praktis akan sangat mudah dalam belajar dan mengingat kembali apa yang telah anda pelajari.Untuk mengetahui gaya belajar Anda, lakukan test gaya belajar


sumber: smkmbligo.com

Rabu, 12 Oktober 2011

SMP ISLAM SIMBANG WETAN part-1

Teacher

Staf pengajar,

Selasa, 11 Oktober 2011